Disampaikan oleh: Ibu Umi Nisai Mahmudah
Tempat: Masjid Mas Mansyur, Nganjuk
1️⃣ Keteraturan dan Disiplin
Allah SWT berfirman:
إِنَّ اللَّهَ يُحِبُّ الَّذِينَ يُقَاتِلُونَ فِي سَبِيلِهِ صَفًّا كَأَنَّهُمْ بُنْيَانٌ مَرْصُوصٌ
“Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berperang di jalan-Nya dalam barisan yang teratur, mereka seakan-akan seperti suatu bangunan yang tersusun kokoh.”
(QS. Ash-Shaff: 4)
Ayat ini menegaskan pentingnya keteraturan dan disiplin dalam bekerja dan mengelola kegiatan.
2️⃣ Perencanaan yang Matang
Allah SWT berfirman:
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَلْتَنظُرْ نَفْسٌ مَا قَدَّمَتْ لِغَدٍ ۖ وَاتَّقُوا اللَّهَ ۚ إِنَّ اللَّهَ خَبِيرٌ بِمَا تَعْمَلُونَ
“Wahai orang-orang yang beriman! Bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok.”
(QS. Al-Hasyr: 18)
Ayat ini mendorong perencanaan dan persiapan untuk masa depan.
3️⃣ Pembagian Tugas dan Tanggung Jawab
Allah SWT berfirman:
وَلِكُلٍّ دَرَجَاتٌ مِّمَّا عَمِلُوا ۚ وَمَا رَبُّكَ بِغَافِلٍ عَمَّا يَعْمَلُونَ
“Dan bagi masing-masing mereka derajat-derajat (sesuai) dengan apa yang telah mereka kerjakan. Dan Tuhanmu tidak lengah terhadap apa yang mereka kerjakan.”
(QS. Al-An’am: 132)
Ini dasar pentingnya pembagian tugas dan tanggung jawab sesuai kemampuan.
4️⃣ Kerja Sama dan Koordinasi
Allah SWT berfirman:
وَالْمُؤْمِنُونَ وَالْمُؤْمِنَاتُ بَعْضُهُمْ أَوْلِيَاءُ بَعْضٍ ۚ يَأْمُرُونَ بِالْمَعْرُوفِ وَيَنْهَوْنَ عَنِ الْمُنكَرِ
“Dan orang-orang yang beriman, lelaki dan perempuan, sebagian mereka (adalah) penolong bagi sebagian yang lain. Mereka menyuruh (mengerjakan) yang ma’ruf dan mencegah dari yang munkar…”
(QS. At-Taubah: 71)
Ayat ini menegaskan pentingnya kerja sama dalam kebaikan.
5️⃣ Kepemimpinan yang Amanah
Allah SWT berfirman:
لَقَدْ كَانَ لَكُمْ فِي رَسُولِ اللَّهِ أُسْوَةٌ حَسَنَةٌ لِّمَن كَانَ يَرْجُو اللَّهَ وَالْيَوْمَ الْآخِرَ وَذَكَرَ اللَّهَ كَثِيرًا
“Sungguh telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu…”
(QS. Al-Ahzab: 21)
Pemimpin wajib meneladani sifat Rasul: adil, jujur, dan membimbing.
6️⃣ Evaluasi dan Perbaikan Berkelanjutan
Allah SWT berfirman:
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَلْتَنظُرْ نَفْسٌ مَا قَدَّمَتْ لِغَدٍ
“Wahai orang-orang yang beriman! Bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok.”
(QS. Al-Hasyr: 18)
Evaluasi adalah wujud muhasabah dan perbaikan diri.
7️⃣ Keteraturan Alam Sebagai Teladan
Allah SWT berfirman:
يُدَبِّرُ الْأَمْرَ مِنَ السَّمَاءِ إِلَى الْأَرْضِ
“Dia mengatur urusan dari langit ke bumi…”
(QS. As-Sajdah: 5)
Kita wajib meneladani keteraturan alam dalam mengelola kegiatan.
🌟 Penutup:
Dengan memahami dan mengamalkan ayat-ayat tersebut, semoga seluruh amal usaha kita berjalan dengan tertib, rapi, dan mendatangkan keberkahan. Mari kita jadikan Al-Qur’an sebagai pedoman dalam setiap langkah pengelolaan kegiatan kita.
